Ampana, Parlementouna.com - pembangunan pasar moderen Ampana sampai hari ini belum di gunakan oleh para pedagang yang sebelumnya telah di rencanakan oleh Pemkab Kabupaten Tojo Una-Una melalui Dinas kumperindag akan segera di relokasi pedagang di akhir tahun 2017 silam.
Pembangunan pasar modern yang terletak di kawasan strategis kecamatan Ampana kota telah menelan anggaran hampir puluhan miliaran.
Proyek yang telah menghabiskan uang rakyat ini baik melalui dana APBN maupun APBD pemerintah daerah kabupaten Touna seolah olah menjadi proyek abadi.
Setiap tahun pembangunannya terus mendapat kucuran anggaran, dan mirisnya pasar moderen Ampana ini sepertinya tidak terawat lagi di beberapa bagian bangunannya.
Pantauan media ini, dari atas plafonya yang sudah hancur, ruang WC sudah banyak yang tersumbat closet bahkan salah satu atap bagian belakang ada yang sudah hampir roboh tinggal menggunakan penopang dari kawat .
Menanggapi hal tersebut, Angita DPRD Kabupaten Tojo Unauna Anita Kaluku kepada Parlemen Touna rabu 27/6 menegaskan proyek pembangunan pasar moderen Ampana seharusnya sudah di tempati oleh pedagang..
" kami sudah meminta untuk segera dilakukan Relokasi pedagang, sehingga tidak rusak bangunanya kemudian pasar ini mau cukup atau tidak cukup untuk menampung seluruh para pedagang harus segera digunakan jika tidak pasar ini akan hancur" ujar Anita Kaluku
Lebih lanjut politisi dari Partai Golkar ini mengatakan bahwa upaya pemerintah Daerah untuk melakukan relokasi ini di nilai lambat, bahkan kata dia masalah ini saat pembahasan Tahun 2017 Kepala Dinas Koperindag Kabupaten Tojo Unauna dari komisi III sudah pernah mendesak untuk segera di gunakan.
" sebelumnya kami sudah mendesak, namun sampai hari ini tidak pernah dilaksanakan dan bahkan kami dari komisi turun langsung kelokasi pasar yang sudah rusak", Tandasnya (SHI)
Laporan Saiful Hulungo
