MEDIA PARLEMEN | Di beberapa daerah dari sejumlah informasi yang beredar warga menolak jenazah pasien Covid – 19,
Hal tersebut diantisipasi Pemda Touna dengan mempersiapkan lahan pemakaman pasien Covid-19.
Hal tersebut diantisipasi Pemda Touna dengan mempersiapkan lahan pemakaman pasien Covid-19.
Dalam konferensi Pers Senin,(13/4/2020) yang digelar diposko Media Center Gugus Tugas Covid 19, Asissten 1 Alfian Matajeng selaku Juru Bicara Satgas Covid-19 menyampaikan ,semoga kondisi yang terjad di daerah lain tidak terjadi dikabupaten Touna.
Assisten 1 mengatakan, Atas petunjuk Bupati Tojo una-una , menyediakan fasilitas gedung Balai Latihan Kerja (BLK) yang di peruntukan bagi orang dalam pemantauan ,penanganan Covid-19.
"Dan saat ini sementara melengkapi kebutuhan sarana dan prasarana yang rusak serta kebersihan Gedung BLK " jelasnya
Selain itu , Alfian juga menyampaikan Pemda Touna saat ini telah Menyediakan lokasi pemakaman atau penguburan korban COVID 19 yang berlokasi didesa Buntongi atau di Desa sansarino Kecamatan Ampana Kota sekitar 1 Hektar.
penyiapan lahan untuk pemakaman pasien Covid–19 ini karena warga menganggap jenazah itu bisa menularkan Virus Corona. Padahal jika pemakaman jenazah suspect Covid-19 sesuai protokol akan meminimalisir penularan.
" Kita berharap dikabupaten Touna tidak ada kasus meninggal korban COVID 19, akan tetapi kita menyediakan fasilitas itu agar tidak menjadi resah masyarakat " ucap Alfian Matajeng. (HW)
